“Aku ingin suatu hari nanti aku yang bahagiain kamu.”
Inget ngga kalimat itu ?
Kamu melontarkan kata-kata yang sulit aku cerna.
Aku ngga tau, apa kalimat itu benar adanya.
Sebelum aku menemukan arti dari kalimatmu itu, kamu . . .
“Aku ingin kalo aku sukses, orang yang pertama aku senengin
adalah kamu.”
Kembali kamu mengeluarkan kata-kata yang seketika membekukan
sendi-sendi tubuhku.
Apa kalimat-kalimat itu memang benar hanya ditujukan padaku
?
Atau . . .
Kamu lontarkan juga kepada yang lain ?
Apa dua kalimat itu memang benar sebuah janji yang diucapkan
kepada orang yang disayanginya ?
Apa ?!
Janji ?
Apa benar, JANJIkah yang aku dengar ?
JANJIkah yang telah kau ucapkan ?
Aku yakin, janji seorang lelaki sejati, pasti akan selalu
ditepati.
Dan . . .
Aku akan menunggu sampai tiba waktunya untuk kamu mewujudkan
janjimu itu kepadaku.
˘ɜ˘